Patah Hati adalah...

Assalamu Alaikum


Patah Hati

Kalau menurut teman waktu sd, patah hati adalah ketika teman sebangkumu mem-bombe’mu dengan alasan yang tidak jelas
Kalau menurut  ade’ ku, patah hati adalah ketika download-tan games yang sudah ditunggu selam 5 jam ternyata isinya Cuma game tetris.
Menurut teman waktu smp, patah hati adalah ketika seorang yang sangat kau sayangi ternyata hanya mempermainkanmu.
Kalau menurut saya,

Patah hati adalah ketika guru yang telah mengajarimu selama dua tahun lebih salah paham atas perkataanmu dan mulai tidak mempercayai kemampuanmu…
Saat pelajaran pertama, guru- yang-telah-mengajari-saya-selama-dua-tahun-itu meminta tugas yang dia berikan agar diperiksa. Saya belum selesai. Teman-yang-paling-pintar-dan-paling-solid sedang duduk dibelakang dan mencoba mengalihkan perhatian guru- yang-telah-mengajari-saya-selama-dua-tahun-itu. Saya berbalik ke arah teman saya dan dia menyampaikan pesan isyarat ‘saya mengalihkan perhatian guru itu, selesaikan tugasmu!’. Dan saya menyampaikan pesan itu kepada teman saya yang kebetulan tugasnya juga belum selesai. Saya tidak menyangka pesan tersirat itu di dengar oleh - yang-telah-mengajari-saya-selama-dua-tahun-itu. Dan menoleh ke saya dengan pandangan sinis, kemudian berkata,
“Hedeh nda’ usah meko perpanjangki  waktu kerja tugasmu.”kira-kira begitu, kemudian melirik sinis ke saya dengan pandangan ‘nyontek jeko lagi’
Saya bukan patah hati karena sindirannya. Saya cuma patah hati karena dia salah paham dan tidak mempercayai kemampuan saya.
from google keyword 'curiga'
Patah hati adalah ketika guru yang telah mengajarimu selama setahun lebih tidak mengenalmu..
Sesaat setelah upacara tadi, saya sengaja membalikkan topi saya, sehingga mungkin keliatannya saya seperti anak berandalan. Teman-teman saya sudah tahu kebiasaan saya itu. Kebiasaan itu sudah saya lakukan sejak kelas satu. Dan mereka maklum.
Saya melihat guru yang-telah-mengajari-saya-selama-setahun-lebih -itu di ojong lorong. Tentulah saya memberikan senyum sopan kepada beliau.Tapi ternyata, guru-yang-telah-mengajari-saya-selama-setahun-lebih itu berkata kepada guru lain yang ada di sampingnya
“heih, liatko anak kelas satu ini pasti kelakuannya begitu!”
Saya bukan patah hati karena sindirannya. Saya Cuma patah hati karena dia tidak mengenal saya.
Guru salah paham, itu wajar. Karena memang sebenarnya saya yang salah.Tugas belum selesai, membuat saya termasuk dalam golongan siswa ‘teledor’, yang mungkin anggapan guru- yang-telah-mengajari-saya-selama-dua-tahun-itu
Guru lupa muridnya, itu mungkin wajar. Karena setidaknya beliau sudah mengajari beribu-ribu murid selain saya.
Tapi, patah hati juga wajar.
Jadi, sebenarnya tidak ada masalah. Saya hanya sedang ingin curhat.Itu saja. Makasih.

Comments

Popular Posts