Assalamu Alaikum
"Apa saya begitu memballissikkan?"
"Apa saya begitu cerewet? Atau terlalu bersemangat? Atau cuek? Atau bahkan tidak peduli?"
Hal, seperti itu yang selalu terpikir di jalan pulang. Hal seperti itu yang terkadang bikin sedih dan tidak semangat.
Maafkan.
Terkadang mungkin..tidak! Bukan! Bukan mungkin! Tapi, iya. Terkadang becandaan saya kelewatan. Saya tidak sadar. Saya minta maaf.
Ada yang pernah baca postingan saya tentang 'sotta'nya saya waktu esempe'? Atau belum ada? Ah, belum atau tidak, tahu atau tidak kalian tentang itu, hal itu membuat saya lebih berhati-hati bercanda sama teman perempuan. Saya tidak mau tidak disukai lagi. Sendirian itu..menyakitkan.
Tapi, saya terlalu fokus ke situ. Saya tidak sadar kalau teman-teman laki-laki juga sensitif untuk hal semacam ini. Saya lupa. Saya hanya selalu berpikir kita semua cuma bercanda. Saya juga harusnya tahu diri dan tidak bercanda kelewatan. Saya tidak mau lagi dijauhi teman sendiri.
Maafkan saya.
Maafkan saya.
Saya ingin semuanya baik-baik saja seperti dulu. Kita tertawa bersama.
Saya tidak pernah berpikir kita akan berjauhan seperti ini.
Maafkan saya.
Maafkan saya.
Yah, maafkan. Postingan suram lagi.
"Apa saya begitu memballissikkan?"
"Apa saya begitu cerewet? Atau terlalu bersemangat? Atau cuek? Atau bahkan tidak peduli?"
Hal, seperti itu yang selalu terpikir di jalan pulang. Hal seperti itu yang terkadang bikin sedih dan tidak semangat.
Maafkan.
Terkadang mungkin..tidak! Bukan! Bukan mungkin! Tapi, iya. Terkadang becandaan saya kelewatan. Saya tidak sadar. Saya minta maaf.
Ada yang pernah baca postingan saya tentang 'sotta'nya saya waktu esempe'? Atau belum ada? Ah, belum atau tidak, tahu atau tidak kalian tentang itu, hal itu membuat saya lebih berhati-hati bercanda sama teman perempuan. Saya tidak mau tidak disukai lagi. Sendirian itu..menyakitkan.
Tapi, saya terlalu fokus ke situ. Saya tidak sadar kalau teman-teman laki-laki juga sensitif untuk hal semacam ini. Saya lupa. Saya hanya selalu berpikir kita semua cuma bercanda. Saya juga harusnya tahu diri dan tidak bercanda kelewatan. Saya tidak mau lagi dijauhi teman sendiri.
Maafkan saya.
Maafkan saya.
Saya ingin semuanya baik-baik saja seperti dulu. Kita tertawa bersama.
Saya tidak pernah berpikir kita akan berjauhan seperti ini.
Maafkan saya.
Maafkan saya.
Yah, maafkan. Postingan suram lagi.
Ada masalah dengan temanmu? Cerita ke saya lagi ;)
ReplyDeleteSeperti yang kau bilang pas saya kehilangan laptop sepupu: jangan terlalu menyalahkan diri sendiri :)
Ingat juga tentang salah satu motto di formulir peserta DJMTD 2013: be your self. Ya, walaupun saya sendiring juga terkadang jadi bunglon. :D
:)
ReplyDelete